Bekam atau dalam istilah medis disebut cupping therapy adalah metode pengobatan tradisional yang dilakukan dengan cara menyedot darah kotor dari tubuh menggunakan alat khusus berupa gelas vakum. Bekam telah dikenal sejak ribuan tahun lalu dan menjadi salah satu metode pengobatan yang disarankan dalam Islam, bahkan Rasulullah SAW sendiri pernah menjalankannya.
Dalam dunia modern, bekam tidak hanya dipandang sebagai praktik tradisional, tetapi juga mulai diteliti secara ilmiah dan terbukti memiliki manfaat besar bagi kesehatan tubuh manusia. Lalu, apa saja manfaat bekam? Bagaimana prosedurnya? Dan apa saja hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan bekam?
Salah satu manfaat utama dari bekam adalah melancarkan sirkulasi darah. Proses penyedotan pada kulit membantu meningkatkan aliran darah ke area yang dibekam. Hal ini sangat bermanfaat bagi penderita tekanan darah tinggi, pegal-pegal, dan rasa lelah akibat stagnasi darah.
Bekam dikenal mampu mengeluarkan darah kotor yang mengandung racun dari dalam tubuh. Ini membantu proses detoksifikasi secara alami, yang berdampak langsung terhadap peningkatan fungsi organ-organ vital seperti hati, ginjal, dan jantung.
Studi ilmiah menunjukkan bahwa bekam dapat membantu meredakan nyeri kronis seperti nyeri punggung, leher, bahkan migrain. Terapi ini bekerja dengan cara merangsang sistem saraf dan pelepasan endorfin sehingga mengurangi rasa sakit dan peradangan.
Melalui peningkatan sirkulasi darah dan pembuangan racun, tubuh menjadi lebih siap melawan penyakit. Bekam secara tidak langsung memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan membantu regenerasi sel-sel darah dan jaringan.
Untuk Anda yang menderita hipertensi ringan, bekam bisa menjadi solusi non-obat yang efektif. Banyak pasien melaporkan tekanan darah mereka lebih stabil setelah rutin menjalani bekam.
Proses bekam memiliki efek relaksasi yang mirip seperti pijat. Dengan tekanan vakum yang ringan, tubuh akan merespons secara alami untuk melepas ketegangan otot dan saraf. Ini sangat baik untuk penderita gangguan kecemasan, insomnia, dan kelelahan mental.
Bekam juga dapat meningkatkan fungsi sistem pencernaan, termasuk mengatasi sembelit, asam lambung, dan gangguan usus lainnya. Dengan meningkatnya aliran darah ke organ-organ dalam, fungsi metabolisme tubuh pun ikut membaik.
Bekam dapat membantu mengurangi jerawat, psoriasis, dan eksim. Proses ini bekerja dengan membuka pori-pori, melancarkan peredaran darah di kulit, serta mempercepat pengeluaran racun yang terperangkap di bawah kulit.
Jenis ini dilakukan tanpa mengeluarkan darah. Alat bekam ditempelkan pada titik-titik tertentu dengan tekanan negatif (vakum), lalu dibiarkan beberapa menit. Bekam kering bermanfaat untuk relaksasi, melancarkan energi tubuh (chi), dan mengurangi nyeri otot.
Setelah proses vakum dilakukan, kulit akan ditusuk dengan jarum steril kecil agar darah kotor keluar. Bekam basah dipercaya lebih efektif dalam detoksifikasi tubuh dan memperbaiki sirkulasi darah secara menyeluruh.
Ada beberapa titik bekam yang dipercaya memiliki efek penyembuhan optimal. Beberapa di antaranya:
Meski secara umum bekam aman dilakukan oleh profesional, ada beberapa efek samping ringan seperti:
Bekam tidak dianjurkan untuk:
Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya cara pengobatan paling baik yang kalian gunakan adalah hijamah (bekam).”
Hadis ini menunjukkan pentingnya bekam dalam Islam sebagai pengobatan yang tidak hanya menyentuh aspek fisik, tetapi juga spiritual. Banyak ulama sepakat bahwa bekam termasuk pengobatan sunnah yang sangat dianjurkan, khususnya dilakukan pada tanggal-tanggal ganjil di pertengahan bulan Hijriah (17, 19, 21).
Bekam adalah terapi tradisional dan sunnah yang terbukti secara ilmiah. Ketahui manfaat bekam untuk kesehatan tubuh, detoks alami, dan pengobatan alternatif tanpa efek samping!
Bekam bukan sekadar metode pengobatan kuno. Ia adalah terapi yang terbukti bermanfaat untuk berbagai masalah kesehatan fisik dan mental. Mulai dari melancarkan peredaran darah, mengeluarkan racun, hingga meningkatkan imunitas tubuh — bekam layak dipertimbangkan sebagai alternatif atau pelengkap pengobatan modern.
Bagi umat Islam, bekam juga menjadi pengobatan sunnah yang membawa berkah, karena dianjurkan langsung oleh Rasulullah SAW. Dengan prosedur yang aman, dilakukan oleh terapis berlisensi, dan mengikuti anjuran medis, bekam bisa menjadi solusi alami untuk hidup lebih sehat dan seimbang.